pospat.com - Kesejahteraan petani menjadi salah satu fokus dari pasangan capres dan cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran. Komitmen kedua pasangan ini bakal berikan kejutan manis untuk para petani.
Prabowo-Gibran seperti dikutip dari dokumen visi-misi keduanya yang berjudul 'Indonesia Maju', bakal menjamin ketersediaan pupuk, benih, pestisida serta meningkatkan kesejahteraan petani di Indonesia.
“Menjamin ketersediaan pupuk, benih, dan pestisida langsung ke petani,” seperti dikutip pospat.com dari dokumen visi-misi Prabowo-Gibran, Jumat (14/12).
Akses langsung ke petani untuk ketersediaan pupuk, benih, pestisida dianggap pasangan nomor urut 2 ini menjadi hal sangat penting. Swasembada pangan menurut pasangan ini sangat bergantung pada produksi dan produktivitas pangan berkelanjutan.
Hal itu bisa dicapai jika petani mendapatkan akses yang luas terhadap sumber daya pertanian yakni pupuk, benih serta pestisida. Kebijakan untuk mengakses tiga hal itu dianggap mampu bisa tingkatkan kesejahteraan petani.
Petani nantinya bakal meningkatkan hasil panen mereka, yang pada gilirannya akan berkontribusi pada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan mereka. Inisiatif ini merupakan bagian dari usaha mereka untuk memperkuat sektor pertanian dan memastikan keamanan pangan nasional.
Jika merujuk data dari Badan Pusat Stastistik (BPS), hasil pencacahan lengkap sensus pertanian 2023, jumlah usaha tani di Provinsi Jawa Barat tahun ini mencapai 3.293.682 unit.
Dari jumlah tersebut, 99,95 persen merupakan usaha pertanian perorangan (UTP). UTP paling banyak terdapat di Kabupaten Sukabumi dengan jumlah 358.825 unit atau 10,90 persen dari UTP di Jabar.
Sementara jika secara keseluruhan, jumlah UPT di Indoensia pada tahun 2023 mencapai angka 29,36 juta unit. Akses langsung ke benih, pupuk dan pestisida menjadi hal sangat diharapkan oleh petani.
Baca Juga: Jelang Debat Pilpres 2024, Hasil Survei Tertinggi, Gibran: Kita Kerja Keras Sampai 14 Februari
Di sisi lain, kelompok tani di Kabupaten Pati yang tergabung di kelompok Tani Merdeka berikan dukungan untuk pasangan Prabowo-Gibran untuk Pilpres 2024.
Menurut ketua DPC Tani Merdeka, J Wartoyo, bahwa dukungan ini diberikan karena pasangan Prabowo-Gibran berikan perhatian khusus pada isu-isu yang dihadapi oleh petani, termasuk dalam hal akses ke pupuk dan irigasi.
Prabowo-Gibran diharapkan mampu memperjuangkan hak-hak petani, khususnya terkait kebutuhan dasar seperti pupuk dan sistem irigasi.
"Kami menilai visi dan misi Pak Probowo dan Mas Gibran sesuai dengan harapan petani. Mereka tidak melupakan hak-hak dasar petani, seperti memperjuangkan kebutuhan pupuk dan irigasi bagi petani," kata Wartoyo.
Wartoyo berharap, dengan dukungan terhadap Prabowo-Gibran, hak-hak petani akan diperjuangkan dengan lebih serius. Dia yakin pemimpin berkualitas akan berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan dasar petani dan memberikan solusi atas berbagai masalah yang mereka hadapi.
"Dengan mendukung Prabowo-Gibran, kami berharap hak-hak petani dapat diperjuangkan dengan sungguh-sungguh. Pemimpin berkualitas punya komitmen untuk memastikan kebutuhan dasar petani terpenuhi dan memberikan solusi konkret terhadap setiap masalah yang dihadapi," jelasnya.
Berita Terkait
-
Nyalinya Gak Kaleng-kaleng, Fedi Nuril Tantang Prabowo usai Minta Koruptor Segera Tobat: Coba Bapak Dulu Contohkan
-
Prabowo: Bukan Saya Maafkan Koruptor, Tidak
-
Prabowo-Anwar Gagal Bertemu, Jadwal Ulang Januari 2025
-
Kementan Tegaskan Stok Pupuk Subsidi di Jombang Cukup, Mulai 1 Januari 2025 Sudah Bisa Ditebus
-
Minta Rakyat Sabar Tunggu Hasil Kerja Pemerintah, Prabowo: Presiden Tak Punya Tongkat Nabi Musa
Tag
Terpopuler
- Dari Kecurigaan Warganet, Caisar YKS Diperiksa dan Digeledah BNN pada Dini Hari
- Gibran Tak Bisa Jawab Pertanyaan Siswi SMA, Netizen Bandingkan dengan Ma'ruf Amin
- Pandji Pragiwaksono Sebut Raffi Ahmad Red Flag Jadi Utusan Presiden: Ini Orang Sadar Gak Sih?
- Ikut Ibadah Natal di Gereja, Agama Dimas Anggara Jadi Pedebatan: Akhirnya Log Out?
- Resmi Cerai dari Edward Akbar, Kimberly Ryder Perdana Ajak Anak-Anak Rayakan Natal
Pilihan
-
IKN Banjir Pengunjung saat Natal, 15 Ribu Unduhan Baru Aplikasi IKNOW Dicatat
-
Agus Haris: Pengentasan Kemiskinan Ekstrem di Bontang Bisa Selesai dalam 30 Hari
-
Pembangunan IKN Sudah Telan Biaya Rp 140 T Sejak 2022, Netizen: Termasuk Endorse Artis?
-
Kontribusi Strategis Kalimantan-Sulawesi: 12 Persen Lifting Minyak dan 29 Persen Gas Nasional
-
Heboh Kode 'Air Mani Gajah' di PSSI Era Bung Towel, Skandal Pengaturan Skor?
Terkini
-
Meutya Hafid: Tak Ada Serangan Siber Ransomware di Sektor Perbankan
-
Pemkab Cianjur Pastikan Logistik untuk Korban Bencana Tetap Tersedia Hingga Awal 2025
-
Alasan Pemkot Bandung Hentikan Sementara Program Braga Beken
-
Polres Cianjur Hentikan Penyelidikan Kasus Dugaan Malapraktik Puskesmas Sindangbarang
-
Antisipasi Lonjakan Kendaraan di Kawasan Wisata Gronggong, Polresta Cirebon Siapkan Skema Lalin Khusus