Istri Mendiang Mang Oded Jadi Salah Satu Kader yang Disiapkan PKS di Pilwalkot Bandung

"Tadi sudah diperkenalkan Siti Muntamah adalah istri almarhum Mang Oded, Walikota Bandung dan sekarang menjadi caleg (DPRD Jabar) terpilih dengan suara terbesar,"

Galih Prasetyo
Senin, 20 Mei 2024 | 17:16 WIB
Istri Mendiang Mang Oded Jadi Salah Satu Kader yang Disiapkan PKS di Pilwalkot Bandung
Siti Muntamah, istri Wali Kota Bandung Oded M Danial tak kuasa menahan kesedihannya di Rumah Dinas Pendopo pada Jumat (10/12/2021). [Suara.com/M Dikdik RA]

pospat.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah sudah mengajukan dua nama untuk maju pada Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bandung tahun 2024 yang akan digelar serentak November 2024, yakni Siti Muntamah dan Asep Mulyadi.

Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Jabar, Haru Suandharu, saat kegiatan di SOR Arcamanik, Kota Bandung, Minggu (19/5/2024), mengatakan kedua nama tersebut merupakan kader terbaik.

Haru menuturkan, saat penjaringan banyak yang diusulkan oleh anggota dan pengurus, namun DPP PKS meminta dua nama, untuk itu pihaknya memilih dua nama tersebut untuk disiapkan maju pada Pilwalkot Bandung 2024.

"Tadi sudah diperkenalkan Siti Muntamah adalah istri almarhum Mang Oded, Walikota Bandung dan sekarang menjadi caleg (DPRD Jabar) terpilih dengan suara terbesar, jadi beliau punya rekam jejak sebagai anggota DPRD, incumbent dan sekarang terpilih," kata Haru.

Baca Juga:Persib vs Bali United Dijaga 1500 Personel Gabungan: Polisi Masuk Stadion Jika Urgent

"Yang kedua Pak Asep Mulyadi, ini juga sama anggota DPRD terpilih di Kota Bandung, memang beliau juga salah satu yang kita jaring," ucapnya menambahkan.

Lebih lanjut Haru mengatakan, terkait keputusan yang maju pada Pilwalkot Bandung diserahkan sepenuhnya kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS. Namun, para calon dipersilahkan untuk mulai melakukan sosialisasi.

"Dan itu terserah DPP nanti, apakah dua nama ini yang dipakai atau kah ada nama lain dari DPP, itu hak DPP," ujar Haru mengatakan.

"Tapi kita sudah meminta izin untuk kita sosialisasikan dan kita sudah diizinkan oleh DPP dengan catatan tadi, bahwa DPP punya kewenangan, ya boleh saja. Tapi ini calon terbaik sampai tingkat wilayah kita seleksi," tegasnya.

Merujuk pada keputusan KPU, yang mewajibkan setiap caleg terpilih untuk mundur jika turut serta dalam Pilkada, Haru mengatakan dua kandidat tersebut sudah bersedia untuk mundur sebagai caleg terpilih jika sudah ditetapkan menjadi calon wali kota Bandung.

Baca Juga:Gelandang Eks Juventus, Beltrame: Siap Tempur Demi Bawa Persib Bandung ke Final BRI Liga 1

"Makanya kenapa diajukan, karena mereka bersedia mundur kalau dicalonkan dan ditetapkan sebagai calon, dan bersedia dua duanya," jelasnya.

Kontributor : Rahman

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak