pospat.com - Bagi masyarakat yang tinggal di dekat lokasi ledakan Gudang peluru milik TNI AD, di Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat diminta tetap waspada.
Pangdam Jaya Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan memastikan bahwa di sekitar lokasi gudang yang meledak, sudah aman sehingga masyarakat tidak perlu khawatir lagi.
"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat yang di sekitar lokasi ini untuk tenang dan tidak perlu khawatir lagi, karena kita nilai dampaknya tidak bisa menimbulkan ledakan lagi," kata Mayjen Hasan, dikutip dari Antara.
Mayjen Hasan mengatakan, meskipun sudah dapat dipastikan aman, namun anggota TNI akan melakukan penyisiran di sekitar lokasi ledakan yang dekat dengan Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya, yaitu di Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor.
Baca Juga:Berkah Ramadan! Warga Bogor Antusias Serbu Pasar Murah di Safari Ramadan 2024
Menurut dia, penyisiran dilakukan untuk memastikan bahwa selongsong maupun sisa-sisa material yang meledak dan ke luar area gudang bisa dapat diamankan dan dibersihkan oleh petugas.
Akan tetapi kata Mayjen Hasan, petugas sudah berhasil mengumpulkan dan mengamankan selongsong atau munisi yang terlempar ke luar.
"Kami meminta kepada masyarakat apabila menemukan selongsong atau munisi yang terlempar untuk dilaporkan. Namun, sejauh ini semua dampak yang terjadi selongsong yang banyak terlempar sudah kami amankan semua," katanya.
Ia mengatakan bahwa saat ini proses pemadaman telah selesai dan ini merupakan berkat kerja sama dari semua unsur yang terlibat.
"Tadi, kami dapat bantuan dari Dinas Pemadam Kebakaran DKI dan kami berhasil memadamkan semuanya," katanya.
Baca Juga:Longsor di Bogor Kembali Terjadi, Pemkot Percepat Penanganan dengan Lakukan Hal Ini
Sebelumnya, Hasan menceritakan peristiwa ledakan di gudang munisi terjadi setelah masa berbuka puasa. Ledakan juga terjadi di Gudang 6 dari 16 gudang yang ada di Gudmurah.
"Jadi, pada pukul 18.05 WIB tadi, ditemukan adanya asap di gudang nomor 6, Gudmurah Kodam Jaya ini," kata Pangdam di lokasi.