Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Minggu, 12 Mei 2024 | 01:26 WIB
Suasana di Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang [Instagram]

pospat.com - Kecelakaan maut yang terjadi di Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat menyebabkan sejumlah orang meninggal dunia.

Kapolda Jawa Barat Irjen Akhmad Wiyagus mengatakan, korban meninggal dunia pada tragedi Ciater Subang itu kembali bertambah jadi 11 orang.

Kecelakaan bus maut itu diketahu membawa rombongan pelajar SMK asal Depok.

Untuk penyebab kecelakaan tersebut, Polda Jawa Barat tengah melakukan penyelidikan, termasuk akan menurunkan tim Traffic Accident Analysis untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Bogor, Angkot Tabrak Pemotor dan Pesepeda, Satu Orang Meninggal

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Subang dr Maxi menyampaikan, dari 11 korban kecelakaan itu, 10 korban di antaranya merupakan rombongan bus yang merupakan pelajar dan seorang guru SMK Lingga Kencana Depok.

Sedangkan satu korban meninggal lainnya adalah pengendara sepeda motor yang tercatat sebagai warga Cibogo, Subang.

Maxi menyebutkan korban yang mengalami luka-luka kini telah menjalani perawatan di Puskesmas Palasari Ciater dan Puskesmas Jalancagak.

Di Puskesmas Palasari sebanyak 23 orang dengan rincian luka berat dua orang (dirujuk ke RSUD Subang). Selain itu, sebanyak 21 orang yang luka-luka juga dalam penanganan di Puskesmas Palasari.

Sebelumnya, sebuah bus pariwisata yang mengangkut rombongan pelajar SMK asal Depok mengalami kecelakaan di jalan turunan Ciater, Subang, Sabtu sekitar pukul 18.45 WIB.

Baca Juga: PKS Merugi Jika Calonkan Mohammad Idris di Pilkada Jabar? Ini Analisis Pengamat Unpad

Peristiwa kecelakaan itu terjadi saat bus yang membawa rombongan pelajar itu melintas dari arah Bandung menuju Subang.

Kemudian ketika melewati jalan menurun, bus itu secara tiba-tiba oleng ke kanan hingga menyeberangi jalur berlawanan sampai menabrak kendaraan minibus jenis Feroza nopol D 1455 VCD.

Setelah menabrak kendaraan yang ada di jalur berlawanan itu, lalu kondisi bus terguling dengan kondisi miring, posisi ban kiri berada di atas, sampah tergelincir hingga menghantam tiga sepeda motor yang terparkir di bahu jalan. [Antara].

Load More