pospat.com - Kecelakaan maut terjadi di tol Cikampek-Purwakarta atau tol Cipali Jawa Barat arah ke Jakarta tepatnya di KM 72, Jumat (15/12) sore sekitar pukul 15:50 WIB. Kecelakaan itu melibatkan satu bus PO Handoyo jurusan Yogyakarta-Bogor.
12 orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut ini, sementara satu orang mengalami luka berat dan korban lainnya mengalami luka ringan.
Kecelakaan tunggal ini menurut keterangan Kepala Divisi Operasi Astra Tol Cipali, Sri Mulyo berawal saat bus AA-7626-OA melintas dari arah Cirebon dan akan keluar menuju Interchange Cikampek.
Setelah memasuki tikungan interchange, pengemudi diduga kurang mengantisipasi laju kendaraan sampai akhirnya terbalik dan menimpa guardrail atau pagar pengaman jalan. Sementara posisi akhir kendaraan terbalik miring menghadap timur.
Dalam peristiwa ini terdapat 12 korban meninggal dunia, satu korban luka berat, dan delapan korban lainnya mengalami luka ringan.
Petugas medis kemudian mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Radjak Hospital Purwakarta dan Rumah Sakit Siloam Purwakarta.
"Kami turut berduka cita atas terjadinya kecelakaan yang bertempat di Interchange Cikampek. Semoga korban dan keluarga diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi peristiwa ini," ucapnya seperti dikutip dari Antara.
Menurut dia, kecelakaan pertama kali dilaporkan oleh Petugas Astra Tol Cipali kepada layanan call center. Laporan ini kemudian dikoordinasikan bersama petugas patroli, rescue, derek, medis serta satuan PJR (Patroli Jalan Raya).
Sementara itu, dari informasi yang disampaikan Kanit Laka Polres Purwakarta, Ipda Arum, untuk saat ini korban tewas bertambah menjadi 12 orang. Sebelumya dilaporkan korban meninggal dunia ada 8 orang.
Baca Juga:Korban Kecelakaan Maut di Tol Cipali Bertambah Jadi 12 Orang, Polisi Masih Olah TKP
"Korban total ada 12 orang saat ini," ucap Ipda Arum.
Dua orang korban terakhir sendiri dievakuasi oleh petugas setelah sebelumnya dalam posisi terjepit posisi badan bus PO Handoyo tersebut.
Dari informasi sementara yang dihimpun, bus nahas itu dilaporkan menabrak tiang pembatas jalan tol hingga menyebabkan kondisi mobil terbalik.
Bus PO Handoyo itu dilaporkan membawa 18 penumpang dan 3 orang kru. Sementara sopir bus PO Handoyo atas nama Rinto saat ini dalam kondisi selamat.