Kecelakaan Beruntun 2 Motor dan 1 Mobil di Sundawenang Sukabumi, 4 Orang Luka-luka

Senin 08 April 2024, 18:51 WIB
Tangkapan layar video terkait kondisi pasca kecelakaan beruntun yang libatkan 2 motor dan 1 mobil di Desa Sundawenang Parungkuda Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

Tangkapan layar video terkait kondisi pasca kecelakaan beruntun yang libatkan 2 motor dan 1 mobil di Desa Sundawenang Parungkuda Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Kecelakaan beruntun melibatkan dua sepeda motor dan mobil terjadi di ruas jalan Nasional Sukabumi-Bogor tepatnya di Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Senin (8/4/2024) sekira pukul 14.30 WIB. Dalam insiden tersebut, empat orang pemotor alami luka-luka sehingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar mengatakan, peristiwa ini bermula saat Ivan (24 tahun) warga Lebak Banten, berboncengan dengan Dian Harni (27 tahun) warga Nias Sumatera Utara.

Saat itu, kedua pemudik tersebut berboncengan menggunakan sepeda motor Yamaha Nmax F 2056 DN melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi.

Setibanya di tempat kejadian, Ivan diduga mendahului kendaraan yang berada didepannya ke kanan jalan melewati garis marka jalan.

Baca Juga: Kronologi dan Penyebab Angkot Terguling di Parungkuda Sukabumi, Sopir-Penumpang Selamat

Pada saat yang bersamaan, dari arah berlawanan melaju mobil Honda BRV B 2004 SKU yang dikemudikan Asep Ade Sophian (32 tahun) warga Jakarta Selatan. Tabrakan pun tak terhindarkan.

"Dikarenakan jarak sudah terlalu dekat, kecelakaan lalu lintas tersebut tidak dapat terhindarkan lagi," kata Fajar dalam keterangannya yang diterima sukabumiupdate.com.

Tak berhenti sampai disitu, motor Yamaha Nmax usai tabrakan dengan mobil Honda BRV kemudian terpental dan mengenai kendaraan sepeda motor Honda Vario F 2813 SAE yang dikendarai Daniel Zakaria (43 tahun), warga Cikembar Sukabumi, yang tengah membawa penumpang bernama Eti Rohayati (50 tahun), warga Kalapanunggal Sukabumi.

TKP kecelakaan beruntung di ruas jalan Nasional Sukabumi-Bogor, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda. | Foto: IstimewaTKP kecelakaan beruntun di ruas jalan Nasional Sukabumi-Bogor, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda. | Foto: Istimewa

Akibatnya kecelakaan beruntun tersebut, pengendara Nmax, Ivan, mengalami luka lecet dan memar di bagian perut. Lalu penumpang Nmax, Dian, mengalami luka sobek di bagian kepala serta luka memar di bagian kaki kanan dan kiri.

Sementara itu, pengendara Vario, Daniel, mengalami luka sobek di bagian tangan sebelah kanan. Kemudian penumpang Vario, Eti, mengalami luka sobek di kepala dan luka sobek di bagian lutut sebelah kanan.

Sedangkan pengemudi mobil Honda BRV sesuai dalam keterangan tertulis kepolisian, tidak mengalami luka.

"Seluruh korban luka dibawa ke RSUD Sekarwangi Cibadak," kata Fajar.

Setelah menerima laporan kecelakaan, Fajar menuturkan, pihaknya langsung melakukan olah TKP, memeriksa saksi terkait kejadian ini dan mengamankan barang bukti semua kendaraan yang terlibat.

Diketahui, akibat kecelakaan tersebut dua unit motor mengalami rusak berat di bagian depan. Hal sama juga terjadi pada mobil Honda BRV mengalami rusak di bagian body depan kendaraan.

Selanjutnya, kasusnya kecelakaan ini ditangani Unit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi28 Desember 2024, 20:24 WIB

Tinjau Lokasi Pergerakan Tanah di Cisolok, Bupati Sukabumi Siapkan Relokasi Warga Terdampak

Bupati Sukabumi Marwan Hamami menekankan agar masyarakat untuk mau di relokasi, melihat posisi pergerakan tanah sangat memprihatinkan
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat meninjau lokasi bencana pergerakan tanah di Desa Gunungkaramat, Kecamatan Cisolok, Sabtu (28/12/2024). (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Opini28 Desember 2024, 20:00 WIB

Satu Dasa Warsa Dana Desa

ASN pada KPPN Sukabumi berbicara terkait penyaluran Dana Desa.
Antok Widiyatno, ASN pada KPPN Sukabumi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Film28 Desember 2024, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Check in Hanyang, Kisah Empat Pemuda Pegawai Penginapan Mewah

Check in Hanyang merupakan drama korea terbaru dengan mengusung genre saeguk atau era kerajaan korea yang telah tayang pada Sabtu, 21 Desember 2024.
Sinopsis Drama Korea Check in Hanyang, Kisah Empat Pemuda Pegawai Penginapan Mewah (Sumber : Instagram/@channela_insta)
Film28 Desember 2024, 19:00 WIB

9 Rekomendasi Drama Korea Bertema Politik Untuk Menemani Libur Tahun Baru

Drama korea selalu menyajikan berbagai macam genre yang siap membangkitkan emosi serta menarik perhatian para penonton, salah satunya adalah politik.
9 Rekomendasi Drama Korea Bertema Politik Untuk Menemani Libur Tahun Baru (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Gaya Hidup28 Desember 2024, 18:30 WIB

Cinta Dalam Diam, 8 Tanda Pria Pemalu Sangat Tertarik Pada Wanita Menurut Psikologi

Ketertarikan adalah perasaan universal yang sering kali muncul dalam berbagai bentuk, mulai dari yang jelas hingga yang sangat halus.
Ilustrasi seorang pria tertarik pada wanita (Sumber : pexels.com/@Maksim Goncharen
Life28 Desember 2024, 18:00 WIB

3 Doa Memohon Perlindungan dari Orang Zalim yang Tercantum dalam Al-Quran

Bacalah 3 doa ini agar terhindari dari orang-orang yang zalim.
Ilustrasi . Bacalah 3 doa ini agar terhindari dari orang-orang yang zalim. (Sumber : Freepik)
Sukabumi28 Desember 2024, 17:58 WIB

Dimediasi Polisi, Cekcok Dua Sopir di Jalan Sukabumi-Bogor Berakhir Damai

Kasat Lantas Polres Sukabumi, AKP Fiekry Adi Perdana mengatakan, insiden ini dipicu kelelahan dan emosi dari kedua sopir tersebut.
Keributan sopir di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, tepatnya di Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu siang (28/12/2024). | Foto: SU/Ibnu Sanubari
Gaya Hidup28 Desember 2024, 17:30 WIB

Kenali 8 Tanda Melemahnya Hubungan Secara Emosional, Menurut Psikologi

Hubungan emosional yang kuat adalah inti dari hubungan yang langgeng, dan mengenali tanda-tanda melemahnya hubungan adalah langkah pertama untuk membangunnya kembali.
Ilustrasi melemahnya hubungan secara emosional (Sumber : pexels.com/@RDNE Stock project)
Inspirasi28 Desember 2024, 17:29 WIB

Alumni Smandak Reuni Tiga Angkatan Distribusikan 200 Paket ke Penyintas Bencana Sukabumi

Alumni Smandak yang terdiri dari tiga angkatan 87, 88, 89 melakukan aksi sosial dengan memberikan bantuan kepada korban bencana di Sukabumi.
Alumni Smandak yang terdiri dari tiga angkatan 87, 88, 89 melakukan aksi sosial dengan memberikan bantuan kepada korban bencana di Sukabumi. (Sumber : Istimewa.).
Musik28 Desember 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Igloo KISS OF LIFE, yang Viral dan Ramai Dibicarakan Penggemar K-Pop

Pada comeback kali ini mereka merilis tujuh lagu dalam mini album tersebut. Menariknya, lagu Igloo yang merupakan b-side menjadi sorotan dan diperbincangkan oleh penggemar K-Pop sampai viral
Lirik Lagu Igloo KISS OF LIFE, yang Viral dan Ramai Dibicarakan Penggemar K-Pop (Sumber : Instagram/@kissoflife_S2)