Suara.com - Operator BRI Liga 1 2024/2025, PT LIB memberikan respons terkait kontroversi yang terjadi di laga PSM Makassar vs Barito Putera.
PSM Makassar menang dengan skor 3-2 atas Barito Putera. Tiga gol Juku Eja itu disumbangkan Nermin Haljeta dan brace Aloiso Neto, sedangkan lawan hanya bisa membalasnya lewat Beri Santoso serta Alhaji Gero.
Akan tetapi, pertandingan ini menjadi kontroversi karena tim asuhan Bernardo Tavares sempat bermain dengan 12 pemain di lapangan.
Momen itu terjadi jelang pertandingan berakhir usai PSM melakukan pergantian pemain. Nah, ada satu nama yang justru tidak keluar dari lapangan.
Baca Juga: Persebaya Wajib Waspada! Arema dan Dewa United Siap Menyodok
Insiden ini pun ramai jadi perbincangan di jagat maya. PT LIB selaku operator liga akhirnya merespons.
"Kami menghargai proses yang tengah berlangsung dan menegakan keputusan yang diambil nantinya akan didasarkan pada peraturan dan regulasi yang berlaku di Liga 1," ucap Ferry Paulus selaku Direktur Utama PT LIB.
"Semua laporan akan dihimpun dan diputuskan Komdis berdasarkan fakta dan laporan yang ada serta berdasarkan Laws of the Game, Kode Disiplin, dan regulasi," sambungnya.
Sementara itu, dua klub yang mengalami insiden itu juga sama-sama sudah memberikan respons. Barito Putera melayangkan protes karena merasa dirugikan.
Di sisi lain, PSM Makassar memberikan klarifikasi sudah melakukan pergantian pemain sesuai prosedur. Mereka menyoroti wasit yang memimpin laga.
Baca Juga: 3 Klub Jawa Tengah Alami Statistik Jeblok di BRI Liga 1 2024/2025