SuaraBogor.id - Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan mengaku akan mencari oknum Satpol-PP yang membiarkan Pedagang Kaki Lima (PKL) dan parkiran liar menjamur di kawasan Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor.
"Oknum itu, kita akan cari, saya akan perintahkan hari ini untuk bereskan (PKL dan parkir liar)," kata Iwan Setiawan kepada Suarabogor.id, Senin (31/10/2022).
Iwan menyebut, PKL dan parkir memang dilarang berada di kawasan Stadion Pakansari. Namun, nyatanya tak sedikit PKL yang terus menjajakan dagangannya di kawasan Stadion terbaik se-Asia itu.
"Saya waktu zaman Sekdis Imam, lancar. Sekarang saya juga mempertanyakan kenapa ada pembiaran lagi, itu kan bikin kumuh, tidak nyaman aja," ungkapnya.
Iwan tak menampik ada anggota Satpol-PP yang membiarkan para PKL dan parkiran liar berada di kawasan Stadion Pakansari.
"Saya juga nanti akan kita evaluasi dari Satpol-PP disitu, karena ada parkir liar yang bikin malam itu kita susah untuk mobilisasi," pungkasnya.
Sementara, Sekretaris Satpol PP Kabupaten Bogor Iman Budiana mengaku, pihaknya belum menemukan jalan keluar untuk mengatasi PKL di kawasan Stadion Pakansari.
"Sebetulnya sampai saat ini tidak diperkenankan, makanya kita masih mendata, kemungkinan besar kita relokasi mereka," kata Iman, Sabtu (23/9/2022) lalu.
Namun, wacana relokasi PKL sejak tahun lalu hingga saat ini pun masih belum juga terealisasi.
Baca Juga: Rekomendasi 5 Villa Murah di Puncak Bogor Dijamin Puas
Menurutnya, wacana relokasi PKL harus sesuai dengan masterplan kawasan Stadion Pakansari yang dibuat Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bogor.
"karena Pakansari itu semuanya masterplan nya sudah ada, kalau kita merubah kita harus rubah masterplan nya dulu, kalau setplan nya berubah mudah-mudahan bisa direlokasi untuk PKL itu," ujarnya.
Ia mengaku, PKL di kawasan Stadion Pakansari merupakan penyebab kemacetan. Bahkan, saat hari libur tak sedikit PKL menjajakan dagangannya dan membuat kendaraan terparkir di lokasi yang tak semestinya.
"Iya kita menyadari itu, tapi kita terus berjuang di wilayah (Pakansari) itu untuk mengatasinya. Pasar malam di kawasan Stadion Pakansari pun sebenarnya tidak boleh," tuturnya.
Kontributor: Egi Abdul Mugni
Berita Terkait
-
Taman Wisata Wana Griya, Rayakan Liburan dengan Budget Murah di Bogor
-
Viral Kasus Pungutan Liar Wisatawan, Ketahui 8 Jalur Alternatif Puncak Ini
-
Bye-bye Macet! 8 Jalur Alternatif ke Puncak Bogor saat Libur Nataru
-
Wisata Air Telaga Ciburial Bogor, Berenang di Kolam Alami Bernuansa Syahdu
-
Viral Satpam Kebun Raya Bogor Dikeroyok Rombongan Pesilat dari Banten, Polisi Lakukan Ini
Tag
Terpopuler
- Nasib Uang Donasi Pak Tarno dari Raffi Ahmad Usai Kena Stroke, Istri Pertama Heran Kenapa Tetap Jualan
- Susi Pudjiastuti Ikut Komentari Lukisan Yos Suprapto yang Dianggap Kritik Pemerintah: Kalau Tidak Boleh Pameran...
- Sepulang Umrah, Hanung Bramantyo dan Keluarga Ikut Misa Natal di Vatikan
- Segini Kekayaan Hasto Kristiyanto, Tak Pernah Lapor LHKPN Lagi Sejak 2003
- Jay Idzes Soroti Fans Timnas Indonesia: Saya Tak Ingin Pilih Negara...
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Memori 256 GB Terbaik Desember 2024
-
Tragedi di Desa Miau Baru: Pemilik Kebun Sawit Ditemukan Tewas, Diduga Dibunuh
-
Budaya Dayak Hiasi Desain Rp 1 Triliun Istana Wapres di IKN
-
Rp 2,7 Triliun ULE Disiapkan BI Kaltim untuk Natal dan Tahun Baru 2025
-
Kepala Otorita Sebut Nilai Investasi IKN Capai Triliunan, Benarkah?
Terkini
-
Buntut Kasus Pengeroyokan dan Joki Jalur Alternatif di Puncak, Muspika Megamendung Amankan 15 Pak Ogah
-
Kreativitas Lestari, IKM Sang Alam Art Buktikan Sampah Bisa Menjadi Karya Seni Bernilai Tinggi
-
Drama di Jalan Raya Siliwangi, Pengemudi Kabur Usai Tabrak Dua Motor Sambil Dikejar Debt Collector
-
SMPIT Darul Quran Bantah Siswa Meninggal dalam Kecelakaan Bus
-
Hoax! BRI Bantah Kena Ransomware, Data Bocor Diduga Palsu