Scroll untuk membaca artikel
News / Metropolitan
Kamis, 26 Desember 2024 | 16:37 WIB
Warga beraktivitas di tengah banjir rob di Muara Angke, Jakarta, Sabtu (14/12/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banjir rob kembali terjadi di kawasan Jakarta Utara pada Kamis (26/12/2024). Pasang air laut yang melewati batas tanggul merendam permukiman warga di kawasan pesisir.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan ancaman banjir rob sudah disampaikan lewat peringatan dari Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengenai Fase Bulan Baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir di wilayah pesisir utara Jakarta.

Tercatat ada 1 RT di kawasan Kelurahan Pluit yang terdampak banjir rob dengan ketinggian air mencapai 15 cm.

"BPBD mencatat genangan saat ini terjadi di satu RT atau 0.003 persen dari 30.772 RT," ujar Isnawa.

Banjir rob merendam jalan dan permukiman penduduk di kawasan Pluit Jakarta Utara pada Kamis (19/12/2024) ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi

Atas kejadian ini, ia menyebut tak ada warga yang mengungsi. BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.

"Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," pungkasnya.

Load More