Suara.com - Dalam rangka meningkatkan literasi digital dan finansial di kalangan mahasiswa, Suara.com bersama KB Bank menghadirkan acara "Gedor Kampus: Skill Penting untuk Sukses di Era Digital".
Bertempat di Auditorium Vokasi UI acara ini berlangsung dari pukul 09.00 hingga 13.00 WIB dan dimeriahkan penampilan spesial dari musisi Bilal Indrajaya.
Editor in Chief Suara.com, Suwarjono mengatakan kegiatan ini dilakukan agar teman-teman mahasiswa terus update tentang digitalisasi, yang perkembangannya tidak lagi dihitung dalam tahun, tetapi bulan, bahkan hari.
"Kami berharap acara ini memberikan manfaat dalam literasi keuangan dan digital, serta membantu teman-teman mahasiswa memanfaatkan teknologi digital untuk kemajuan masa depan," jelas Suwarjono.
Acara ini menghadirkan para pembicara ahli, seperti Timothy Ernest Kusuma, entrepreneur serta influencer, Rahmat Aryo Baskoro selaku Founder Rencanaku.id dan Hutama Trinanda selaku Digital Business Manager KB Bank.
Timothy Ernest sebagai pembicara pada talkshownya mengatakan bahwa menguasai literasi digital dan finansial bukan hanya sekadar pilihan, melainkan kebutuhan esensial agar kita bisa sukses dan berkembang di era digital.
Timothy melihat adanya pandemi COVID-19 mengubah cara belanja konsumen. Sekarang, segala kebutuhan, dari telur hingga sepatu, lebih sering dibeli online karena lebih praktis dan murah. Maka dari itu bisnis online jauh lebih efisien dibandingkan bisnis offline. Tidak ada biaya sewa mahal, dan potensi pasar di marketplace terus berkembang.
"Tips dari saya yang paling penting adalah mulai dulu. Fokus pada satu jenis produk, pelajari perilaku konsumen, dan memaksimalkan potensi platform digital," ucapnya.
Acara ini terdiri dari dua sesi talkshow dan sesi kedua diisi dengan topik mengelola keuangan di era digital.
Baca Juga: Persiapkan Sejak Dini! 5 Cara Pengelolaan Keuangan untuk Calon Orang Tua Baru
Founder Rencanaku.id, Rahmat Aryo Baskoro yang mengisi talkshow sesi kedua mengatakan bahwa di era digital, semua transaksi keuangan semudah dalam genggaman.
Pengguna teknologi harus memanfaatkannya untuk budgeting, investasi, dan perencanaan keuangan.
"Literasi keuangan adalah kemampuan memahami, mengelola, dan membuat keputusan yang tepat terkait keuangan. Ini penting untuk mencapai kebutuhan dan masa depan yang lebih baik," jelasnya.
Rahmat juga memberikan tips bahwa catat sumber pendapatan, identifikasi pengeluaran, dahulukan kebutuhan daripada keinginan, atur batas pengeluaran, dan lakukan evaluasi secara rutin akan sangat membantu.
Selain talkshow yang inspiratif, peserta dimanjakan dengan berbagai aktivitas menarik, seperti games, free meals, serta kesempatan mendapatkan merchandise eksklusif.
Dengan akses gratis bagi 300 peserta pertama, acara ini mengajak mahasiswa memahami pentingnya keterampilan digital dan kolaborasi dalam menciptakan masa depan yang sukses.
Kontributor Tantri A.
Berita Terkait
-
OJK Awasi Perdagangan Aset Kripto, Ini Aturannya
-
Dorong Peningkatan Literasi Keuangan, Bank Mandiri Kenalkan Produk Perbankan ke 93.000 Pelajar di Indonesia
-
Lagi Tren, Ini Modus Kejahatan Sektor Keuangan
-
Menteri PPPA: Perempuan yang Cerdas Atur Keuangan Keluarga Turut Ciptakan Kemajuan Bangsa
-
Aset Keuangan Syariah Diramal Capai Rp 3.430,9 Triliun
Terpopuler
- Drama di Lapangan Lumpur: Indonesia vs Belanda di Natal 1947
- Review Dongker Beats: Game Ritme Menarik Penghilang Gabut
- Orang Dalam Bongkar Lokasi Hasto Kristiyanto Pasca Jadi Tersangka KPK
- Terungkap! Ini Kondisi Hokky Caraka Usai Disikut Pemain Filipina hingga Masuk RS
- Ria Ricis Intimidasi Wartawan Hanya untuk Cuan Rp 71 Juta dari Konten Pak Tarno
Pilihan
-
Ria Ricis Intimidasi Wartawan Hanya untuk Cuan Rp 71 Juta dari Konten Pak Tarno
-
Hasto Kristiyanto Jadi Tersangka KPK, Pernah 'Sambut' Kaesang Masuk PDI Perjuangan
-
Kabar Buruk! Wamenaker Dapat Laporan 60 Perusahaan Akan Lakukan PHK Massal
-
Beras Impor Bakal Kena PPN 12 Persen, Ini Perbandingan Harganya Beras Lokal
-
Kok Bisa Langganan Netflix Hingga Spotify Kena PPN 12 Persen? Begini Penjelasannya
Terkini
-
Jangan Sampai Ketinggalan! Cek Daftar Kode Promo TikTok Shop Terbaru!
-
Mentan: Pupuk Bersubsidi 2025 Dialokasikan Rp46,8 Triliun
-
PPN 12% untuk Pendidikan Internasional: Langkah Tepat atau Beban Baru?
-
Info Loker Singapura Terbaru: 7 Posisi untuk Pria, Daftar Sekarang!
-
Uang Palsu Banyak Beredar, BI Bakal Terapkan Teknologi Canggih
-
Awas Palestine Washing! MUI Bongkar Trik Licik Perusahaan Pro-Israel Hindari Boikot
-
Ketidakpastian Hukum Ganggu Iklim Investasi Tambang di RI
-
WNA China Jadi Kelompok Paling Banyak Ditolak Masuk Indonesia, Ini Alasannya
-
Ria Ricis Intimidasi Wartawan Hanya untuk Cuan Rp 71 Juta dari Konten Pak Tarno
-
Pengentian Anggaran Infrastruktur Jalan Tol Dinilai Bisa Hambat Iklim Investasi